Futures Trading adalah: Pengertian, Jenis, Karakteristik, Sistem Kerja, Keuntungan, Kekurangan dan Tips
Kecanggihan teknologi membuat berbagai bisnis trading terus melesat, salah satunya futures trading. Secara umum futures trading adalah jenis penanaman modal yang banyak menjadi incaran pialang saham.
Seperti halnya jenis investasi yang lain, futures trading menjanjikan banyak profit tinggi seperti halnya saham emas, investasi properti hingga forex trading. Apa sebetulnya futures trading bisa cek lengkap dalam artikel ini.
Pengertian Futures Trading
Pengertian futures trading adalah kontrak derivatif dengan perjanjian jual beli sebuah aset dengan harga tertentu sekaligus tanggalnya sesuai kesepakatan bersama. Beberapa hal penting terkait futires trading antara lain.
1. Harga Sesuai Kesepakatan Awal
Kesepakatan kontrak seperti ini berlaku meskipun harga akan berubah pada keesokan harinya atau di bulan yang akan datang.
Sebagai contoh misalnya pada bulan November A dan B melakukan transaksi jual beli emas yang akan dikirim bulan Desember dengan harga 1 juta rupiah per gram.
Kesepakatan kontrak dengan harga 1 juta rupiah tapi ternyata pada bulan Desember harga emas naik menjadi 1,2 juta rupiah per gram. Maka tetap saja pengiriman emas dari B ke A bulan Desember dan harga tetap sesuai kontrak yaitu sebesar 1 juta rupiah.
2. Berbagai Jenis Aset
Bukan hanya emas saja karena future strading bisa berupa aset lain, seperti obligasi, saham, sawit dan yang lainnya. Sebagai pembeli A juga memiliki hak untuk menjual kembali aset tersebut misalnya saja karena hal yang tak terduga.
Contohnya saja ketika A dan B melakukan transaksi kontrak seperti di atas, kemudian A membutuhkan biaya untuk berobat. Maka A dapat menjual kontrak futures yang telah ditandatangani ke pasar sekunder.
3. Butuh Skill untuk Mendapatkan Profit
Secara umum futures salah satu satu cara penanaman modal yang memberikan lebih banyak keuntungan. Namun, untuk pemula harus berpikir ulang sebelum terjun langsung ke jenis futures ini.
Bisa dikatakan membutuhkan skill khusus untuk mendalami futures trading. Pada umumnya bukan hanya hubungan antara penjual pembeli yang biasanya tidak terlalu membutuhkan dalam bentuk fisik semata, tapi sebagai spekulasi harga pasar.
Sehingga layaknya melakukan penjualan yang dijual kembali pada pihak lain demi memperoleh keuntungan. Untuk melakukannya, jual beli dilakukan di pasar futures.
Tempat perdagangan futures bagi para pembeli adalah pasar futures trading. Pasar adalah tempat bursa berjangka yang menyediakan ruang khusus. Ruang untuk transaksi para penjual dan pembeli agar mendapatkan keuntungan dari berbagai jenis produk yang dijual.
Jenis dan Karakteristik Futures Trading
Pada umumnya futures trading adalah jenis pasar yang menjual berbagai aset dalam rangka mendapatkan profit. Meskipun belum tersedia dan harus melakukan pemesanan terlebih dahulu tetap saja menjadi acuan bagus untuk melakukan investasi.
Dalam pasar futures terdapat jenis dan karakteristik produk barang yang dijual, yaitu commodity futures dan financial futures.
Commodity Futures
Komoditi jenis ini terbagi lagi menjadi beberapa poin, yaitu:
· Komoditas agriculture merupakan futures trading yang terdiri dari hasil pertanian. Misalnya saja biji-bijian seperti jagung kedelai, kopi, coklat hingga kapas. Komoditas tersebut selalu dicari dalam pasar futures.
· Komoditas logam terbagi lagi menjadi dua bagian yaitu logam berharga seperti emas dan perak serta logam industri yaitu tembada hingga besi. Logam selalu menjadi komoditas yang selalu memiliki harga stabil bahkan cenderung naik.
· Komoditas energi merupakan produk dari hasil bumi seperti minyak dan gas yang bisa dikatakan kebutuhan pokok seluruh dunia. Baik mentah atau sudah pengolahan posisinya sangat penting dan terus dicari.
Tiga komoditaas di atas dapat dikatakan sebagai komoditas utama karena selalu dibutuhkan. Harganya cenderung naik dan menjadi komoditas unggulan.
Financial Futures
Dalam penjelasan sebelumnya menyebutkan ruang untuk transaksi perdagangan futures adalah pasar futures. Hal ini ada kaitannya dengan financial futures yang meliputi indeks Nasdag100 Futures, Nikkei225 Futures, DJIA Futures dan lain sebagainya.
Untuk melakukan berbagai bisnis dalam futures trading memang membutuhkan keahlian khusus dalam hal analisa untuk pengambilan keputusan.
Untuk lebih memahaminya, ada baiknya tahu cara kerja dari futures trading atau biasa pula dengan penyebutan futures contract ini.
Sistem Kerja Futures Trading
Sistem atau cara kerja futures trading adalah perpaduan tiga komponen utama yaitu:
· Penjual dan pembeli sebagai orang yang melakukan jual beli.
· Tanggal transaksi perdagangan yang berlaku efektif atau expiration date.
· Nominal harga sesuai kesepakatan bersama.
Dari tiga komponen tersebut maka cara kerja futures trading adalah sebagai berikut:
1. Penentuan Harga
Jual dan beli yang paling utama futures di dalam dunia investasi adalah menentukan harga sesuai kesepakatan. Penutupan posisi trading sesuai tanggal dan kontrak terlepas adanya perubahan harga aset pada expiration date.
2. Menjual Kembali ke Bursa
Kemudian jika penjual atau pembeli membutuhkan dana lain untuk kepentingan mendesak, bisa mengajukan kontrak aset tersebut ke bursa atau futures market. Dari sini bursa akan menentukan transaksi membutuhkan produk bentuk fisik atau tidak.
3. Memiliki Rekening Komoditi Berjangka
Penjualan derivatif trading seperti ini membutuhkan rekening tertentu pada perusahaan broker komoditi berjangka. Kebutuhan saat trading membutuhkan level leverage tinggi sehingga butuh broker dari perusahaan legal.
Jenis dan karakteristik produk pada penjualan aset bermacam-macam dan berjangka waktu tertentu. Regulasi futures trading diawasi penuh oleh BAPPEBTI yaitu Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi.
Apapun jenis bisnis yang ada dalam futures trading semuanya mengacu untuk mendapatkan profit dalam jumlah besar. Namun, tetap saja ada keuntungan dan kekurangan yang perlu dipahami sebelum memulainya.
Keuntungan Futures Trading
Futures trading memberikan banyak keuntungan bagi pemain yang piawai dalam melakukan negosiasi dan analisa. Adapun keuntungan futures trading adalah:
1. Fleksibel
Trading adalah pasar fleksibel dan transaksi dapat dilakukan selama 24 jam penuh. Meskipun ada jam-jam tertentu dengan keramaian meningkat pesat, tetap fleksibel sesuai dengan kebutuhan masing-masing pelaku bisnis.
Tak ubahnya pasar futures di dalam dunia Forex, melakukannya dapat menyesuaikan kebutuhan pasar. Tidak seperti kantor instansi yang hanya buka 5 atau 6 hari jam kerja dengan batasan jam tertentu. Meskipun bursa pada hari Sabtu dan Minggu juga tutup.
2. Bagus Untuk Portofolio
Kelebihan lain dari futures trading adalah kontrak futures bisa untuk berbagai jenis komoditas. Bukan hanya pasar saham semata karena komoditas ini mencakup logam mulia, minyak bumi bahkan produk pertanian.
Dengan kemudahan ini berpengaruh pada portofolio dan memberikan dampak positif untuk menambah deretan profil investor. Aset dapat terbeli sekaligus membeli derivatif futures dengan sistem short untuk mendapatkan keuntungan tambahan.
3. Hedging
Hedging bisa pula dengan sebutan lindung nilai. Keberadaan futures trading bermanfaat sebagai instrumen lindung nilai. Lindung nilai akan memudahkan perusahaan baik impor atau ekspor karena tidak tergantung dengan perubahan harga pasar.
Nilai kontrak yang telah ada menjadi acuan dengan harga yang tetap meskipun terjadi perubahan harga di pasar yang bisa menguntungkan.
Aspek lindung nilai dengan kontrak menjadi sangat penting ketika produk yang diperjualbelikan adalah kebutuhan pokok banyak masyarakat.
Adanya futures hedging memberikan kemudahan misalnya saja dalam harga BBM, meskipun harga minyak mentah dunia berubah, tapi harga BBM di pasaran tidak berubah setiap harinya.
4. Leverage Mampu Meringankan Modal
Pembelian instrumen derivatif pada futures trading bisa menggunakan fasilitas leverage seperti halnya crypto dan forex. Transaksi lebih besar karena memungkinkan pelaku hedging melakukan pembelian dalam jumlah besar.
Dampak yang terjadi modal yang disetorkan trader akan mengecil. Pada leverage seperti ini untuk futures trading ada baiknya dilakukan secukupnya karena ada kemungkinan malah merugikan di kemudian hari.
5. Profit tinggi
Ada kalanya saat kontrak terjadi harga di pasaran turun. Karena harga aset tetap sesuai kontrak maka akan menimbulkan keuntungan lebih besar dari normal.
Melihat banyaknya keuntungan tersebut, bagaimana dengan kerugian yang bisa ditimbulkan dalam pasar futures?
Kekurangan Futures Trading
Setiap kelebihan dalam sebuah instrumen saham tetap saja ada kemungkinan terjadi kekurangan. Adapun kekurangan dari jenis penanaman modal pasar futures antara lain:
1. Kesempatan Laba Besar Hilang
Kekurangan pertama yang sering terjadi adalah hilangnya perusahaan mendapatkan kesempatan mendapatkan laba besar. Hal ini karena adanya kontrak dengan tidak boleh adanya perubahan harga di awal kontrak.
Saat kontrak harga tinggi tapi sudah sesuai kesepakatan. Ketika barang kirim atau hanya berubah dalam beberapa jam, maka kontrak tidak boleh diubah. Akhirnya perusahaan mengalami kerugian dengan lebih tinggi harga beli daripada harga pasar.
2. Leverage Kadang Merugikan
Pada bahasan awal telah menyebutkan jika semakin besar pilihan leverage maka keuntungan besar dapat diraih. Namun, tidak menampik kemungkinan malah akan menimbulkan resiko lebih besar pula.
Jika kejadiannya terus menerus, modal akan semakin mengecil dan bisa defisit. Tentunya hal ini akan merugikan karena tidak ada modal tersimpan untuk melakukan aktivitas trading lagi.
Dua kerugian di atas memang perlu menjadi evaluasi sebelum menentukan langkah dalam futures trading. Dengan resiko besar, kemungkinan kerugian juga bisa menjadi besar. Untuk menghindari kerugian, perlu melakukan tips dan metode khusus dalam futures trading.
Tips Futures Trading
Dalam melakukan futures trading ada tips dan metode yang memang harus menjadi perhatian. Tips tersebut adalah:
1. Menentukan Komoditas
Menentukan komoditas yang cocok artinya pilih komoditas yang sesuai dengan pemahaman akan komoditas tersebut. Dengan pemahaman tentang komoditas maka akan lebih jeli dalam menilai harga dan menentukan jual beli dalam pasar futures.
2. Pilih Broker
Memilih broker harus yang mempunyai kebijakan no negative margin balance agar saat harga berbeda dan bisa merugikan langsung memberitahu dengan cepat. Hal ini untuk memberi kesempatan mengisi deposit dan menutup trading mencegah resiko kerugian.
Penutup
Melakukan kontrak dalam pasar futures membutuhkan kejelian dan pengalaman dengan skill mumpuni. Bagaimana mengevaluasi pasar agar dapat meminimalkan resiko kerugian.
Futures trading adalah salah satu kontrak derivatif sesuai pada tanggal yang telah ditentukan untuk mendapatkan profit. Meskipun ada perubahan harga, tidak mengganggu keberadaan kontrak tersebut.