5 Rekomendasi Saham yang Bagus untuk Investasi Jangka Panjang di 2023
Memilih saham yang bagus untuk jangka panjang ternyata tidak mudah. Bagi orang yang sudah berpengalaman saja tidak menutup kemungkinan terjebak dengan investasi abal-abal. Apalagi bagi yang awam atau pemula, sangat mudah keliru memilih.
Fokus utama orang saat mengeluarkan uang sebagai modal adalah profitnya. Pasti inginnya cepat mendapat untung berkali lipat dari modal yang sudah disetor. Faktanya justru banyak yang merugi, karena investasi tidak mudah dilakukan.
Kecermatan dalam menganalisa sangat diperlukan saat memulai berinvestasi. Karena berkaitan dengan uang, setiap orang tentu tidak mau rugi berkepanjangan. Jadi lebih baik mempelajari apa yang perlu dilakukan sejak awal.
Kriteria Saham yang Bagus untuk Jangka Panjang
Dalam memilih investasi paling potensial dan menguntungkan memang harus berhati-hati. Sebagai acuan khususnya bagi pemula, berikut ini adalah beberapa kriteria saham yang bagus.
Saham Emiten Tahan Krisis
Ciri pertama saham yang bagus untuk jangka panjang adalah kebal atau tahan terhadap krisis. Kinerjanya selalu positif meskipun perekonomian nasional maupun global sedang mengalami perlambatan.Untuk mengetahuinya, Anda bisa membandingkan kinerja berdasarkan laporan keuangan perusahaan. Cari saja melalui internet, bandingkan misalnya perusahaan sektor kesehatan antara KLBF, KAEF, MIKA dan sebagainya.
ROE Tinggi
Return on Equity merupakan pengembalian investasi. Ini adalah indikator analisis fundamental paling dasar. Jika ROE bagus maka dipastikan laporan keuangan perusahaan juga bagus.
Peningkatan Laba Rutin Membagikan Dividen
Emiten terpilih memiliki laba rutin setiap tahun. Bisa jadi jumlahnya naik turun setiap tahun, namun secara keseluruhan masih terhitung untung. Emiten juga rutin membayar dividen karena perhitungan dari keuntungan atau laba tersebut.
Kredibilitas Baik
Kriteria saham yang bagus untuk jangka panjang selanjutnya adalah kredibilitasnya baik. Hindari emiten yang memiliki track record buruk di masa lalu. Meski kinerjanya menunjukkan positif, namun jejaknya masih bisa terulang.
Kapitalisasi Pasar Besar
Nilai kapitalisasinya melebihi angka Rp 500.000.000.000. Dengan nilai ini emiten tidak akan fluktuatif. Volatilitasnya tetap wajar, tidak mudah terjun bebas ke angka yang merugikan.
Jenis Bisnisnya Jelas
Saham yang bagus untuk waktu jangka panjang terutama bagi pemula adalah yang jenis bisnisnya jelas. Bukan abu-abu yang seringkali menimbulkan keraguan para calon investor. Jadi sebelumnya perlu mengenali profile perusahaan terlebih dahulu.
Rekomendasi Saham Jangka Panjang
Di bursa efek indonesia tentu banyak sekali rekomendasi saham yang potensial memberikan keuntungan bagi investor. Berikut beberapa di antaranya sebagai acuan Anda dalam memilih supaya tidak salah.
UNVR
UNVR adalah saham milik PT Unilever Indonesia. Nilainya terus meningkat setiap tahun karena merupakan sektor customer goods dengan saham terbesar di Indonesia. Tidak heran karena perusahaan ini memiliki 400 brands dengan pangsa pasar luas.
INDF
INDF adalah saham yang bagus untuk jangka panjang milik perusahaan Indofood. Menguasai pangsa pasar kebutuhan pokok masyarakat sehingga sulit rasanya bagi perusahaan ini kehilangan konsumen atau pelanggan.
ICBP
ICBP merupakan milik Indofood, perusahaan yang tetap sehat meski pandemi covid-19 melanda. Jadi kebutuhan penting bagi masyarakat semua kalangan. Bukan hanya itu, aktivitasnya di bursa saham tetap aktif dengan laba yang cenderung stabil.
PTBA
Saham PTBA milik PT Bukit Asam bergerak di bidang pertambangan batu bara. Ini adalah pilihan investasi yang aman karena laba perusahaan yang meningkat setiap tahun. PT Bukit Asam juga rutin membayar dividen tiap tahunnya kepada para investor.
BBNI
Saham BBNI cukup stabil dan nilainya lebih murah dibandingkan BBCA milik Bank BCA. Anda bisa berinvestasi di sini dan memantau pergerakannya secara online. Layanan digital sudah sangat meningkat sehingga bisa digunakan untuk melihat prospek di masa depan.
Tips Memilih Saham Bagi Pemula
Saran bagi pemula yang baru terjun di dunia saham dan investasi, belajar terus tanpa henti. Pergerakan tren saham cukup fluktuatif dan cepat. Inilah mengapa setiap pemain baru perlu broker untuk menganalisa dan membantu memantau.
Sebelum membeli pertama, perlu diperhatikan pilihan saham yang bagus untuk jangka panjang. Sangat disarankan untuk membeli saham bluechip. Maksudnya adalah dari perusahaan yang kredibel, sehat dan keuangannya kuat.
Paling ideal adalah memilih korporasi besar seperti PT. Indofood, United Tractor dan banyak lagi yang bisa digali melalui internet. Prinsip dalam membeli adalah membayar wajar untuk perusahaan besar, bukan membayar besar untuk perusahaan standar.
Tips selanjutnya selain pilihan emiten adalah waktu pembelian. Ini cukup berperan dalam menentukan keuntungan serta keberhasilan Anda bermain saham. Pertama adalah buy on weakness, membeli saat harga lemah.
Mengapa disarankan demikian, sebab Anda yang pemula bisa menghemat dana. Cocok untuk yang masih dalam tahap mencoba bermain saham, sebab jika rugi, maka jumlahnya tidak akan signifikan.
Kedua adalah buy on breakout, membeli saat harga saham mencapai batas tertentu. Biasanya dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman, jadi tahu seperti apa nanti pola pergerakan sahamnya.
Lalu ketiga adalah buy in retracement. Maksudnya adalah membeli saat sudah terjadi breakout maka selanjutnya saham akan langsung melejit. Jika tepat dalam membuat prediksi, maka dijamin Anda untung.
Berikut Ini Strategi Investasi Saham
Penting menerapkan strategi dalam investasi saham yang bagus untuk jangka panjang. Mengingat kondisi perekonomian di Indonesia yang semakin tidak menentu saat ini, setiap orang memang wajib memiliki tabungan.Gunanya untuk membantu, sebagai dana cadangan saat dibutuhkan dan mendesak.
Strategi pertama yang bisa dilakukan dengan mudah adalah menabung. Boleh dalam bentuk apa saja semampunya.Dalam hal ini Anda perlu berhemat dalam mengelola kebutuhan yang tidak pokok. Menabung sama dengan investasi saham yang bagus untuk jangka panjang. Saat ini dilakukan, dinikmati masa mendatang.
Strategi kedua adalah melakukan trading. Ini cukup signifikan memberikan penghasilan dalam jumlah besar dan cepat. Tapi karena trading risikonya besar meski keuntungannya juga besar, sebaiknya banyak belajar terlebih dahulu secara online melalui berbagai platform.Terapkan value investing. Ini cukup tricky baik untuk pemula maupun pemain saham profesional. Anda harus membeli saham dengan harga saham rendah di bawah wajar (undervalued). Namun harus mengetahui bahwa saham tersebut akan meningkat harganya.
Income investing, adalah strategi dengan membeli saham dari perusahaan yang rutin membagikan dividen. Ini harus dipilih jika mengharapkan income secara stabil setiap tahun dari kepemilikan saham.Paling potensial mendukung strategi income investing ini adalah memilih perusahaan blue chip. Perusahaan besar, korporasi raksasa dengan lini bisnis lebih dari 1. Dipastikan labanya stabil dari tahun ke tahun.
Strategi selanjutnya adalah growth investing. Fokus mencari saham dengan potensi keuntungan dan pertumbuhan tinggi di masa depan. Tidak peduli seperti apa valuasinya, paling penting adalah memiliki potensi terus tumbuh hingga jadi besar serta menguntungkan.Sangat bagus bagi generasi modern saat ini jika mulai membuka mata terhadap tren investasi. Memberi jaminan keamanan keuangan di masa mendatang, ditengah semua kondisi perekonomian. Termasuk memilih saham yang bagus untuk jangka panjang.